Makan Siang Ala Jakarta Food Truck

 


Rakhmawaty La'lang/Republika
Truk makanan ini mengambil ide dari truk serupa yang menjajakan makanan kaki lima di kota-kota besar di Amerika.
Truk makanan ini mengambil ide dari truk serupa yang menjajakan makanan kaki lima di kota-kota besar di Amerika.
REPUBLIKA.CO.ID, Belum punya ide mau makan siang ke mana hari ini? Bagaimana dengan mencoba truk makanan yang sering tampak di pinggir jalan kota-kota di luar negeri.
Food truck alias mobil berbentuk truk yang menyajikan makanan di tepian jalanan bukan hal baru di luar negeri. Makanan ala street food atau kaki lima tersebut umum menjadi santapan kaum pekerja.
Konsep tersebut kini mulai merambah Tanah Air. Salah satu truk makanan yang bisa dijumpai di Ibu Kota, yakni Jakarta Food Truck. Seperti truk makanan di luar negeri, Ja karta Food Truck juga menawarkan makanan kaki lima.
Jakarta Food Truck hadir sejak akhir 2013. ''Kami menawarkan 15 hingga 20 menu,'' ujar salah satu pemilik Jakarta Food Truck, Anglia G Auwines. Menu yang dihadirkan beragam dari mulai menu internasional, seperti aneka burger hingga makanan lokal, seperti nasi. Menu jagoannya adalah Sloppy Joe. Menu yang dibanderol dengan harga Rp 33 ribu ini merupakan burger yang diberi daging giling pedas di tengahnya dan dilengkapi dengan taburan keju. Penyajiannya pun diramaikan dengan kentang goreng dan salad.
Menu Smokey Ribs juga menjadi andalan. Inilah iga bakar yang dilumuri saus barbeque dan diberi sayur. Bersamanya bisa dipilih nasi atau kentang goreng. Dengan Rp 55 ribu pembeli bisa mencicipi iga berukuran cukup besar yang empuk dan diperkaya lada hitam.
Menu lain yang tersedia, yakni Beef Roll dan Schnitzel Roll. Selain menyajikan menu barat, sejumlah menu nasi tersedia pula. Variannya Nasi Lapak, Nasi JFT Komplit, dan Nasi Otah. ''Untuk nasi, yang menjadi andalannya adalah Nasi JFT Komplit,'' kata Anglia yang juga pemilik restoran Padang Sari Ratu. Nasi seharga Rp 28 ribu merupakan nasi gurih yang diberi telur ceplok, teri pedas, semur daging, bakso ikan, acar, dan tak lupa sambal.
Untuk hidangan penutup, terdapat Oreo Fritter alias biskuit cokelat yang di ren dam tepung dan digoreng. Ketika tersaji, di atasnya hadir saus cokelat yang meleleh. Anglia mengatakan hidangan penutup lain yang juga digemari pengunjung, yakni Red Velvet Pancake. Tekstur pancake yang lembut ini semakin pas karena diimbangi kucuran saus cokelat di atasnya. Tak ketinggalan, minuman lokal khas Betawi, bir pletok.
Jakarta Food Truck bisa dicoba setiap hari kerja di kawasan Setiabudi Jaksel, tepatnya di samping Wisma Bakrie 1. Pada akhir pekan truk makanan ini parkir di depan butik Jenahara, di Jalan Benda Raya 46 Jaksel.
sumber :
http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/kuliner/14/02/12/n0v3ai-makan-siang-ala-jakarta-food-truck











Tidak ada komentar:

Posting Komentar