Bus Bekas Ini Disulap Jadi Rumah Tinggal Ide ini muncul karena harga rumah yang sangat tinggi di negaranya.

Bus Bekas Ini Disulap Jadi Rumah Tinggal - VIVAnews

VIVAnews - Tingginya harga rumah, membuat sejumlah warga Israel memilih hidup di rumah kontrakan. Celakanya banyak juga yang susah menjangkau harga sewa rumah kontrakan itu karena masih terlalu mahal. Mereka yang kesulitan itu terpaksa memilih cara hidup yang unik, membeli bus rongsokan.
Bus rongsokan itu disulap jadi rumah. Kabar soal membeli bus sebagai alternatif rumah tinggal itu, sedang ramai di Israel. 
Sebagaimana ditulis Carbuzz, Rabu 28 Agustus 2013, dua warga Israel yang tidak diketahui namanya, memutuskan untuk menyulap bus bekas menjadi sebuah rumah. Mereka menata bus itu layaknya sebuah rumah. Ada dapur, meja dan kursi makan, kamar mandi disertai toilet, bahkan tempat tidur.
Keduanya merenovasi bus tersebut menjadi lebih keren dan nyaman dihuni. Desain minimalis dengan beberapa sentuhan moderen. Tidak diketahui berapa uang yang harus dikeluarkan untuk membeli bus sekaligus biaya untuk merenovasi.



Jokowi Potensial Dibunuh

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Makin melesatnya elektabilitas Jokowi sebagai Capres 2014 paling dirindukan masyarakat, meletupkan serangan Partai Demokrat (PD) yang gagal menggaet melalui konvensi Capres. Jokowi bahkan rentan dibunuh lawan-lawan politiknya yang haus kekuasaan, menjelang Pemilu.
Peringatan potensi maut dikemukakan Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Sebastian Salang. Ia menyarankan kader PDIP yang kini menjadi Gubernur DKI Jakarta itu, tepat memilih strategi menyikapi hasil-hasil survei yang semuanya menempatkan elektabilitas dirinya di puncak.
"Apabila salah, keselamatan nyawanya bisa sangat terancam," tegas Sebastian Salang di Jakarta, Selasa (27/8). Sebastian yang juga dikenal sebagai pengamat Tata Hukum Negara ini menjelaskan, pembunuhan terhadap Jokowi sangat dimungkinkan.
"Apabila ada perasaan dikhianati, tindakan politik balas dendam, ini risikonya bisa kematian. Politik bisa menggunakan banyak cara untuk itu," tandasnya. Parapihak yang menjadikan Jokowi sebagai lawan politik, potensial melakukan cara-cara kotor.

 TEMPAT KOST MURAH, STRATEGIS dan NYAMAN  yang lokasinya tepat dekat Area Bisnis Thamrin - Sudirman - Kuningan klik disini

Penegasan Sebastian ini dikemukakan, menyusul makin menguatnya dukungan masyarakat dari berbagai pelosok Indonesia. Sejak Februari hingga Agustus ini, semua lembaga survei mencatat elektabilitas dan popularitas mantan wali kota Solo yang tak tertandingi lagi oleh tokoh-tokoh nasional yang ada.
Elektabilitas Jokowi bahkan melampaui pimpinan partainya sendiri, Megawati Soekarnoputri (Ketua Umum PDIP), dan Prabowo Subianto, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Gerindra yang mengusungnya menjadi Gubernur DKI Jakarta tahun lalu.
Survei teranyar dicatat Forum Akademisi Informasi Teknologi. Ketua Forum Akademisi IT, Hotland Sitorus yang menggelar diskusi Membaca Kehendak Rakyat di kawasan SCBD Tangerang kemarin, mengungkapkan, hasil survei yang dilaksanakan mencatat posisi Jokowi sebagai Capres tak tertandingi lagi.

  TEMPAT KOST MURAH, STRATEGIS dan NYAMAN  yang lokasinya tepat dekat Area Bisnis Thamrin - Sudirman - Kuningan klik disini

Survei terhadap 2.000 responden yang punya hak pilih di 34 provinsi itu dilaksanakan 1-20 Agustus 2013. Metodenya, stratified random sampling dengan margin eror 2,5 persen. Teknik pengumpulan data, wawancara langsung.
Hasilnya, Jokowi meraih suara 41 persen, disusul Probowo Subianto 12 persen, dan Megawati Soekarnoputri 9 persen. "Jadi, apabila Pemilu digelar sekarang, Jokowi kemungkinan terpilih sebagai presiden," kata Holtand Sitorus.

  TEMPAT KOST MURAH, STRATEGIS dan NYAMAN  yang lokasinya tepat dekat Area Bisnis Thamrin - Sudirman - Kuningan klik disini
 
Capres Golkar Aburizal Bakrie (Ical) hanya meraih 6 persen, Jusuf Kalla 5 persen, Wiranto 3 persen, Hatta Rajasa 2 persen, Dahlan Iskan 1 persen, dan Mahfud MD juga 1 persen.(tribunnews/bah/wil/fer/aco)


Sumber
http://www.tribunnews.com/nasional/2013/08/28/jokowi-potensial-dibunuh

Stasiun KA Dukuh Atas Manjakan Penumpang

JAKARTA (Pos Kota) – Kawasan Dukuh Atas atau banyak dikenal orang sebagai Blora belakangan ini semakin banyak mendapatkan perhatian masyarakat. Terlebih dengan hampir selesainya salah satu
stasiun penunjang angkutan massal di pinggri Kali Ciliwung yang berdekatan dengan Jembatan Jl. Jend. Sudirman.
Sebagai salah satu daerah kawasan sentra bisnis Jl. Jend. Sudirman dan jl. MH. Thamrin tentunya stasiun penunjang yang dulu dikenal sebagai Stasiun Dukuh Atas dan kini menjadi Stasiun Sudirman bakal menjadi salah satu lokasi yang banyak dituju masyarakat.
Bahkan diperkirakan beberapa tahun mendatang bakal menjadi stasiun terbesar di Jakarta selain Stasiun Kota, Gambir, Manggarai dan Jatinegara. Ini dilihat dari lokasi yang menjadi salah satu stasiun penghubung bagi pengguna jasa Kereta Rel Listrik (KRL) ke kawasan Sudirman dan Tharim.
Jika kepadatan arus lalulintas di dalam kota Jakarta semakin bertambah parah tentunya angkutan massal yang satu ini bakal menjadi primadona bagi warga yang tinggal di Bogor, Depok, Bekasi dan Tangerang.
Mereka dengan cepat dapat menuju ke tempat kerja kawasan Sudirman dan Thamrin dengan menggunakan KRL yang melintas setiap saat. Tak hanya itu calon penumpang KRl juga akan dimanjakan dengan fasilitas yang tersedia di Stasiun Sudirman yang nantinya bakal berkaitan dengan sarana transportasi lainnya seperti MRT (Mass Rapid Transportation) dan Kereta Lingkar Kota (Loop line).
Menghadapi kemajuan dan perkembangan stasiun ini juga sudah dilengkapi empat buah tangga jalan, satu lift dan sarana tunggu calon penumpang yang nyaman dan santai. Ke empat buah tangga jalan itu memudahkan calon penumpang dari atau ingin ke arah Jl. Jend. Sudirman baik dari arah Tanah Abang maupun Manggarai.
TANGGA JALAN SUDAH BERFUNGSI

Memasuki lorong pintu masuk dari arah Jl. Jend. Sudirman setiap calon pengunjung akan bertemu dengan loket penjualan karcis disudut kiri atas stasiun. Namun, calon penumpang akan langsung melihat suasana lapang ruang tunggu dibagian tengah tersebut.
“Tangga jalan memang sudah beroperasi atau berjalan sejak beberapa hari lalu. Untuk tiket karcis yang menggunakan kartu sampai saat ini memang belum dipergunakan,” kata Staf Stasiun Sudirman Arsyad.
Penggunaan kartu untuk calon penumpang yang naik dari kawasan Jl. Jend. Sudirman masih belum berlaku tapi lorong, tempat tunggu calon penumpang dan pintu masuk sudah disiapkan. Setelah calon penumpang masuk ke ruang tunggu baru turun menggunakan tangga jalan jika ingin naik KRL dibawah.
Ditambahkannya, penggunaan kartu karcis untuk calon penumpang memang masih terus dipelajari dan yang sudah diuji coba di Stasiun Sawah Besar. “Calon penumpang masih membeli karcis seperti biasa,” ujarnya.
Selain tangga jalan dan lift, tambah dia, stasiun ini juga dilengkapi kamar kecil atau WC dan kamar ATM bagi yang ingin mempergunakannya.
Stasiun ini memang memiliki dua pintu keluar dan masuk, ujarnya yang pertama dilantai dasar dari Jl. Ratiu Harhari atau persis di depan Pasar Blora. Setiap calon penumpang akan melewati Gapura setengah lingkaran yang bertulisan Stasiun Sudirman.
Sedangkan pintu masuk dan keluar dari bagian atas berada di Jembatan Jl. Jend. Sudirman. Setiap calon penumpang harus melalui lorong yang menghubungkan ruang tunggu penumpang dan loket penjualan karcis.
Setelah membeli karcis calon penumpang bis menunggu di tempat yang disediakan di lantai atas dan setelah kereta yang dituju akan datang. Calon penumpang bisa turun melalui tangga jalan yang ada di kanan dan kiri tempat tunggu calon penumpang tersebut. (anton/dms)

Stasiun KA Dukuh Atas Manjakan Penumpang | Poskotanews.com

Tak Bisa Bobol Brankas, Satpam Bank Mega Bawa Kabur Avanza

JAKARTA, KOMPAS.com — Komplotan perampok menyatroni kantor cabang pembantu Bank Mega Syariah di Cideng Barat, No 91 B, Jakarta Pusat. Diduga pelakunya RM, salah seorang satpam di bank swasta tersebut.

Peristiwa perampokan ini terjadi pada Senin (26/8/2013) sekitar pukul 04.00. Berdasarkan laporan yang diterima Kapolsek Gambir, Jakarta Pusat, Ajudan Komisaris Besar Polisi (AKBP) Tatan Dirsan Atmaja, saat kejadian, hanya Kodin Agustian yang berjaga.

Tiba-tiba masuklah RM, diikuti tiga orang rekannya yang langsung memukul Kodin dengan tongkat. Kemudian, mulutnya diplester dengan plakban. Tangan dan kaki diikat dengan tali rafia dan diikat pada kursi dengan selimut.

Kemudian, RM dan teman-temannya naik ke lantai dua. Sebelum mengubrak-abrik brankas, mereka sempat merusak closed-circuit television (CCTV). Namun, brankas uang tak bisa dibobol.

Tak habis akal, para perampok kemudian mengambil mobil milik Bank Mega Syariah, yaitu Toyota Avanza 2011 warna silver bernomor polisi B 1466 PKT. Akibat kejadian tersebut, kerugian ditaksir sekitar Rp 140 juta.


View the original article here

Wapres Boediono: Pemda Harus Berkontribusi Kuatkan Nilai Tukar Rupiah

Senin, 26 Agustus 2013 12:27 WIBWapres Boediono: Pemda Harus Berkontribusi Kuatkan Nilai Tukar Rupiah

Laporan Reporter Tribun Jogja Ekasanti Anugraheni

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Wakil Presiden RI Boediono menilai, terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, tak bisa diatasi hanya oleh pemerintah pusat.

Menurutnya, pemerintah daerah harus ikut berkontribusi untuk kembali menguatkan anjloknya nilai tukar rupiah tersebut.

Hal itu, ditegaskan Boediono ketika membuka secara resmi Rapat Kerja Evaluasi Realisasi Belanja Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah pada Semester I Tahun 2013, di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Gedung Agung, Senin (26/8/2013).

"Kondisi perekonomian dan keuangan Indonesia melemah karena dolar AS tengah menguat. Untuk mengatasinya, tidak bisa hanya diserahkan kepada Menteri Keuangan atau Gubernur BI saja, tapi perlu kontribusi pemerintah daerah," kata Boediono.

Dalam praktiknya, kata dia, pemda di seluruh Indonesia bisa ikut membantu menguatkan nilai tukar rupiah dengan cara mengefektifkan serta mengoptimalisasi pemakaian anggaran belanja tahun 2013.

"Realisasi anggaran belanja yang ada dalam ABPD setiap daerah tahun 2013, harus dioptimalisasikan, sepanjang 97 hari kerja yang tersisa pada tahun ini," tandasnya.

Bagi apa yang Anda baca dengan teman Anda.   | Social: •   ON Social: •   OFF | Option

View the original article here

Suami Venna Melinda Hari Ini Hadirkan Saksi yang Tahu Persis Isu Perselingkuhan

Senin, 26 Agustus 2013 12:20 WIBSuami Venna Melinda Hari Ini Hadirkan Saksi yang Tahu Persis Isu Perselingkuhan

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah hampir satu bulan 'istirahat', pasangan Venna Melinda (40) dan Ivan Fadilla Soedjoko (47) sama-sama kembali ke Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan. Sidang permohonan cerai Venna digelar terakhir, 29 Juli 2013.

Ivan dan Venna melanjutkan sidang cerainya di PA Jakarta Selatan, Senin (26/8/2013). Petrus Balapationa, kuasa hukum Ivan, mengatakan, sidang cerai lanjutan hari ini masih mendengar keterangan saksi dan bukti dari kliennya.

"Sidang hari ini akan mendengarkan keterangan saksi-saksi dan alat bukti yang disampaikan pihak Ivan," kata Petrus sebelum sidang digelar di PA Jakarta Selatan, Senin Pagi. Belum terlihat Ivan ataupun Venna dan kuasa hukumnya.

Siapa saksi dan bukti yang akan dihadirkan dan dibawa Ivan ke ruang sidang nanti, Petrus belum bersedia menjelaskannya. Dalam sidang terakhir yang digelar penghujung Juli 2013, Ivan sudah membawa saksi dan bukti itu.

Saksi tersebut dianggap Ivan mengetahui perihal keretakan rumahtangganya dengan Venna, dan isu perselingkuhan Venna. Muncul kabar, kedua anak Ivan dan Venna, akan turut memberikan testimonasi dalam persidangan.

Bagi apa yang Anda baca dengan teman Anda.   | Social: •   ON Social: •   OFF | Option

View the original article here

Jokowi: Sudah Pusing, Masak Disuruh \"Headbanging\"

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau Jokowi (tengah) dengan mengenakan kaos Metallica serta jaket cokelat pulang seusai menyaksikan konser musik Metallica di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (25/8/2013) malam. Ia didampingi rekan separtainya, Effendi Simbolon (kiri). | Warta Kota/Alex Suban
JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku urung melakukan kegiatan favoritnya, yaitu headbanging dan berjingkrak-jingkrak saat menonton konser Metallica. Suasana di dalam area konser yang sangat ramai tidak memungkinkannya untuk melakukan headbanging (gerakan memainkan kepala dengan memutar seperti kincir angin).
"Mau gerak saja susah. Gubernur sudah pusing begini, masak disuruh headbanging
," kata Jokowi seraya tertawa, saat ditemui di Balaikota jakarta, Senin (26/8/2013).
Meski begitu, Jokowi mengaku senang dan puas atas lancarnya penyelenggaraan konser grup band metal, Metallica. Dari sisi manajemen dan keamanan pun, dia melihatnya sudah dilaksanakan dengan baik.
"Dari sisi itu, menunjukkan kalau masyarakat Jakarta itu santun. Nge-rock
boleh, asal santun, dan menunjukkan Jakarta aman," kata Jokowi.
Legenda kelompok metal ini menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, semalam, dan berhasil memikat puluhan ribu penonton, termasuk Jokowi. Mantan Wali Kota Surakarta itu senang karena Trujillo dan kawan-kawan membawakan banyak lagu kesukaannya.
Kelancaran konser itu pun dapat dibuktikan dengan kepuasan penonton saat menikmati pertunjukan Metallica. Selain itu, menurut Jokowi, tak ada penonton yang beranjak keluar arena saat pertunjukan belum selesai. Bahkan saat konsernya telah usai pun, tak sedikit penonton yang enggan beranjak dan meminta Trujillo dan kawan-kawan untuk kembali memainkan hits andalan mereka.
Awalnya, Jokowi telah berjanji kepada pihak promotor dan personel Metallica untuk menerima mereka di Bandara Halim Perdanakusuma dan hotel tempat mereka menginap. Namun, karena keterbatasan waktu, Jokowi mengurungkan niat itu. "Enggak jadi, ternyata waktu saya yang enggak bisa," kata penggemar musik cadas itu.

View the original article here

Nara Sebut Jokowi-Basuki \"On The Right Track\"

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (memakai batik cokelat) bersama Ketua Badan Musyawarah Masyarakat (Bamus) Betawi, Nachrowi Ramli yang juga Mantan Calon Gubernur DKI pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2012. | Kurnia Sari Aziza

JAKARTA, KOMPAS.com
 — Mantan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Nachrowi Ramli menyatakan dukungan terhadap kinerja Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama. Nara, panggilan akrabnya, menyatakan mendukung program Pemprov DKI Jakarta sepanjang untuk kepentingan rakyat.
"On the right track

," kata Nara di Jakarta, Minggu (25/8/2013).
Nara juga meminta dukungan kepada masyarakat agar Jakarta dapat menjadi kota yang sejahtera. Mengenai adanya penertiban yang terjadi selama ini, Nara meminta Jokowi harus berkomunikasi terlebih dahulu dengan rakyat.
"Kalau jualan di tengah jalan yang pengguna jalan dirugikan. Kalau jualan di tengah jalan tapi ada kelompok lain yang mengendalikan, nah itu," imbuhnya.
Meski begitu, dia mengakui masih adanya bias kepentingan antara pemerintah daerah dan masyarakat Betawi. Karenanya, pemerintah daerah diminta perlu terus membangun komunikasi dengan semua pihak dalam menjalankan tugasnya.
"Tingkatkan komunikasi dengan rakyat. Kalau tidak mampu bisa dicarikan solusi. Ada pendekatan lewat komunikasi, 32 Anggota DPRD (Demokrat) akan mendukung," imbuhnya.

View the original article here


Konser Metallica fenomenal di Jakarta

Dewi Safitri

Produser BBC Indonesia

Konser grup musik cadas asal California, AS, Metallica mendapat banyak pujian dan berlangsung aman saat dipentaskan Minggu (25/08) malam di lapangan sepakbola Gedung Olah Raga Bung Karno, Jakarta.

Panggung musik hingar-bingar ini berlangsung dua jam tanpa jeda, menampilkan nomor-nomor terbaik Metallica dalam sedikitnya 18 lagu.

Puluhan ribu penonton yang sangat menikmati pertunjukan ini nampaknya sangat mengesankan empat pemain yang jejingkrakan di panggung.

"Kalian kangen pada sobat-sobat dari Metallica?" seru vokalis dan gitaris James Hatfield yang langsung disambut tempik sorak fans.

Kuartet musik keras yang sudah sembilan kali diganjar penghargaan Grammy di AS ini sudah pernah manggung di Jakarta 20 tahun lalu. Saat itu dua hari konser di Stadion Lebak Bulus ditutup dengan rusuh massa yang ditandai dengan pembakaran dan perusakan ratusan bangunan dan kendaraan.

"Kami masih ingat ada kerusuhan di luar stadion sampai akhirnya diungsikan dengan ambulans," kenang gitaris Kirk Hammet dalam sesi konperensi pers beberapa saat sebelum manggung.

Jejak kerusuhan tahun 1993 itu sama sekali tak nampak dalam konser yang terutama dipadati kelompok fans usia diatas 30 tahun, mereka yang sejak bocah menggemari jenis musik riuh ini.

"Kita berterimakasih kepada promotor yang sudah membawa mimpi kita sejak kecil disini," teriak Arian, vokalis band Seringai yang terpilih menjadi aksi pembuka konser Metallica.

Selain Hatfield dan Hammet, Metallica juga diawaki Lars Ulrich (drum) dan Robert Trujillo (bass). Trujillo yang tampil dengan memamerkan otor lengan gempal dan rambut dikepang dua banyak disebut-sebut media di Jakarta dua bulan lalu saat mengirim salah satu gitar bas-nya untuk Gubernur Jakarta, Joko Widodo.

Gubernur Jokowi yang dikenal sangat menggemari musik keras, semalam juga tampil berkaos hitam menonton konser dengan takzim berdiri di tengah barisan penonton kelas festival.

Dengan sangat simpatik, berkali-kali Hatfield melontarkan kalimat sapaan dan candaan yang disambit tepuk sorak barisan penonton fanatiknya.

Metallica Hatfield tak nampak beranjak tua, atau kelelahan, meski menyanyi non-stop.

"Kalian kelihatannya bersemangat sekali malam ini," sapanya sambil tersenyum dari layar lebar yang dipasang panitia di belakang dan dua sisi panggung.

"Kalian mau (musik) heavy Jakarta? Metallica akan kasih kalian heavy, baby", seru Hatfield dan meluncurlah Sad but True.

Dari belasan repertoar yang dimainkan, hampir seluruhnya dimainkan dengan musik dan vokal yang sangat bertenaga, termasuk saat Master of Puppets, Creping Death, Seek and Destroy dilantunkan dan disambut penonton dengan head bang dan acungan jari yang membentuk tanduk ke udara.

Tercatat hanya Nothing Else Matters nomor relatif lembut yang dibawakan oleh Metallica.

Dengan usia awak band rata-rata mendekati setengah abad, termasuk Hatfield yang genap 50 tahun, penampilan penuh tenaga ini dipuji fans.

"Saya juga heran, kok bisa enggak ada bedanya sama 20 tahun lalu," komentar Teguh Biantoro, 45, sambil geleng kepala.

Teguh mengaku nonton aksi panggung Metallica di Lebak Bulus tahun 1993 dan ia nampak girang menyaksikan konser kali ini.

"Puas banget deh," kata warga asal Depok ini.

Pujian juga datang dari sekelompok anak belasan tahun yang mengaku datang karena "penasaran pada cerita para senior" di sekolah.

Mario Pratama, 17, bersama empat kawan dari Ciputat untuk menuntaskan rasa ingin tahu pada Metallica.

"Ternyata memang bagus sekali, sekali dalam 20 tahun man," pujinya sambil mengacungkan tiga jari salam metal.

Fans Metallica Fans antusias merekam kenangan konser '20 tahun sekali' ini.

Meski Jakarta sudah menjadi sarang konser musisi ternama dunia dalam beberapa tahun terakhir, konser Metallica kelihatan dianggap istimewa di mata penggemar.

Sepanjang akhir pekan media nasional menyiarkan berbagai sisi tentang penyelenggaraan pentas musik ini, termasuk bagaimana calon penonton rela datang dari berbagai daerah dan menginap di tenda seadanya agar bisa mengirit uang untuk menonton Metallica manggung.

Nicolaj Andersen datang dari Bali juga khusus untuk menonton setelah terakhir menonton penampilan grup keras ini di Kopenhagen, 20 tahun lalu.

"Ini konser yang cukup emosional buat saya, karena mereka adalah idola masa kecil saya posternya ada di dinding kamar," kata warga Denmark ini.

Yang menarik perhatiannya, menurut Andersen selain fisik yang tampak sangat prima adalah perubahan grup yang dinilainya merupakan buah 'kematangan' usia para awak, terutama sang motor band, James Hatfield.

"Hatfield dulu kalau manggung suka menggunakan kata-kata kasar, sekarang hampir tidak sama sekali. Ia sangat berubah," pujinya.

Secara umum konser yang dijaga sekitar 3.000 ribu aparat ini berlangsung mulus tanpa insiden berarti. Dan Metallica nampaknya merasakan aliran energi positif dari para pecintanya selama di Jakarta.

"Kalian hebat Jakarta, we'll be back soon," janji Hatfield di akhir panggung.


View the original article here

Cantiknya Istri Kelima Presiden Soekarno, Ratna Sari Dewi Soekarno

Written By Bodrex Caem on 23 April 2013 | 10:33 AM

Cantiknya Istri Kelima Presiden Soekarno, Ratna Sari Dewi Soekarno - Sejarah Ibu Dewi Soekarno sendiri sangat amat menarik, lahir di Tokyo, Jepang, 6 Februari 1940 dengan nama Naoko Nemoto, lahir dari keluarga miskin, beliau berjuang keras untuk mewujudkan impiannya menjadi penyanyi atau artis, terlahir dengan kecantikan yang alami, beliau bisa mendapatkan tempat di dunia entertainment.

Ketika masih SMA, beliau sudah bekerja sendiri secara diam-diam, membanting tulang untuk memenuhi keinginannya. Uang yang didapat dari hasil kerjanya digunakan untuk membayar les menyanyi dan ballet.

Di tahun 1959, beliau berpartisipasi mengisi acara di hotel Imperial, Tokyo yang merupakan momen yang bakal merubah hidupnya. Ketika itu pemerintah Jepang sedang menyambut kehadiran Bapak Soekarno sebagai Presiden Pertama RI pasca kemerdekaan Indonesia.

Singkat cerita, beliau menikah dengan Bapak Soekarno sebagai istri ketiga pada tanggal 3 maret 1962 dan Bapak Soekarno memberi nama baru kepada beliau yaitu Ratna Sari Dewi Soekarno, ketika itu beliau masih berusia 19 tahun.

Sejak menikah dengan Bapak Soekarno, beliau menikmati ketenaran dan kehidupan yang sangat makmur dan posisi terhormat sebagai istri dari seorang Presiden Indonesia.

Dari salah satu artikel berbahasa mandarin, akibat dari pernikahan ini, hubungan Jepang dan Indonesia semakin membaik dengan banyaknya proyek-proyek besar yang diperoleh pemerintah Jepang di Indonesia dan Ibu Dewi Soekarno juga berperan aktif dalam melindungi aset-aset Jepang di Indonesia serta aktif membantu para tentara Jepang yang masih tertinggal di Indonesia.

Peningkatan hubungan ini juga membuat Jepang memberikan bea siswa kepada 500 orang Indonesia untuk belajar ke Jepang.

Pada masa-masa kejatuhan Bapak Soekarno tahun 1965, beliau terpaksa mengungsi keluar dari Indonesia dan ini permintaan Bapak Soekarno kepada beliau untuk segera meninggalkan Indonesia demi keamanan beliau beserta bayi yang di kandungnya, waktu itu Ibu Dewi sedang mengandung anak dari Bapak Soekarno.

Beliau pergi meninggalkan Jakarta dan terbang menuju Paris dan melahirkan anaknya disana yang diberi nama Kartika Sari Dewi Soekarno.

Pada tahun 1970, ketika beliau masih bermukim di Paris, beliau membaca berita mengenai situasi di Indonesia dan mendapatkan kabar bahwa Bapak Soekarno sedang sakit dan dirawat di rumah sakit.

Dengan tekad yang bulat, beliau memutuskan untuk kembali ke Indonesia untuk menjumpai suami tercintanya, walaupun situasi saat itu yang cukup membahayakan dan riskan bagi beliau, beliau tidak gentar dan bahkan rela mati demi melihat Bapak Soekarno.

Ketika itu beliau menghubungi seorang journalist asal Belanda untuk membantu kepulangan beliau ke Indonesia. Dalam perjalanan dari Paris ke Indonesia, sang pilot melihat Ibu Dewi didalam pesawat JAL dan menyarankan Ibu Dewi untuk membatalkan niatnya kembali ke Indonesia demi keselamatan dirinya.

Ketika transit di Singapore, dua orang pejabat Indonesia menghubungi Ibu Dewi untuk membatalkan niatnya kembali ke Indonesia demi keselamatan beliau.

Dengan segala usaha dan tekad yang bulat, akhirnya beliau sampai juga di Jakarta dan langsung menemui Bapak Soekarno yang sedang sekarat di rumah sakit. Kala itu Bapak Soekarno sudah tidak ingat siapapun mengingat kondisinya yang cukup parah.

Kecintaan Ibu Dewi Soekarno terhadap Bapak Soekarno memang sangat besar, beliau pernah mengatakan bahwa tidak ada yang bisa menggantikan Bapak Soekarno di hatinya, bahkan beliau pernah mencoba untuk menikah kembali tapi gagal ditengah jalan karena beliau tidak bisa melupakan Bapak Soekarno.

Hebatnya, semua itu bukan karena posisi Bapak Soekarno kala itu, tapi beliau memang mengagumi Bapak Soekarno sebagai seorang suami dan beliau sangat dalam mencintai Bapak Soekarno. | uniqpost.com
 Sumber :
 http://madiunkingdom.blogspot.ca/2013/04/cantiknya-istri-ketiga-presiden-soekarno-ratna-sari-dewi-soekarno.html


Dewi Soekarno Muncul di TV Jepang Bersama Peramal Terkenal

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo, dari Tokyo, Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Naoko Nemoto atau Ratna Sari Dewi Soekarno, 72, tidak akan dapat menyentuh tanahnya di Jakarta seluas 5,5 hektar, termasuk pula anaknya Karina Kartika Sari Dewi Soekarno.
Permasalahan tanahnya di pengadilan di Indonesia saat ini, tetap tak akan bergerak karena ada kekuatan dari "atas". Tetapi pada jaman cucu Dewi, Kilang, kemungkinan permasalahan tanah tersebut baru akan bergerak.
Demikian diungkapkan peramal terkenal Jepang Fujiko Kimura, kelahiran Aomori, 65 tahun lalu.
Kimura mengungkapkan hal tersebut kepada Dewi, Rabu (9/1/2013) malam pukul 19.30 waktu Tokyo di acara Turning Point Fuji TV, seperti dilaporkan koresponden TRIBUNnews.com dari Tokyo.




"Pada prinsipnya kehidupan Dewi tak ada masalah apa pun dari sekarang sampai nanti. Tetapi untuk masalah tanah 5,5 hektar di pengadilan di Jakarta tidak akan bergerak. Ada sesuatu dari 'atas' yang menahan perkara tersebut," papar sang peramal yang bisa melihat masa depan manusia dengan baik.
Berbagai orang terkenal Jepang diramalnya dan umumnya semua benar. Termasuk akan terjadi kecelakaan atau kejadian tertentu di masa akan datang dan ternyata benar terjadi.
Dewi sebenarnya menginginkan tanah tersebut apabila bisa dia terima akan dijadikan sebagai tempat perlindungan hewan, semacam pelertarian alam khususnya hewan. Namun kini dia pasrah segalanya kepada Tuhan.
"Saya sudah pasrah akan semuanya itu dan saya serahkan kepada Tuhan," paparnya, "Namun kalau tanah itu nantinya suatu waktu bisa diterima keluarga saya, ingin sekali dijadikan tempat perlindungan hewan."
Mulai sekarang sampai dengan meninggal Fujiko melihat Dewi sudah pasti tak akan ke mana-mana tetapi hanya di Jepang saja, fokus utama hidupnya.
"Benar sekali, akhir-akhir ini memang saya sudah mulai memikirkan kuburan saya sendiri nantinya kalau saya meninggal," ungkapnya mengakui pernyataan Fujiko tersebut.

Cucu Dewi, Kilang, saat ini menguasai empat bahasa, kata Dewi. Karina, puteri Dewi, menikahi  Presiden Citibank Eropa, Frits Frederik Seegers, yang berasal dari Belanda pada tanggal 2 Desember 2005.
Kilang memiliki empat bahasa menurut Dewi diperkirakan, bahasa Inggris, bahasa Belanda, bahasa Jepang dan bahasa Indonesia.

Setelah Dewi meninggal, bahkan masa Karina saat ini pun, perkara tanah 5,5 hektar di Jakarta itu tidak akan bergerak sama sekali. Tetapi dengan perubahan jaman, dan Kilang menjadi dewasa nantinya, perkara tanah Dewi seluas 5,5 hektar itu diperkirakan kuat oleh Fujiko, perkara itu barulah akan bergerak dan diputuskan pengadilan di Indonesia.(*)



Sumber :
Dewi Soekarno Muncul di TV Jepang Bersama Peramal Terkenal - Tribunnews.com

Diam-diam Bung Karno mantu Presiden Citibank



Bung Karno mungkin tidak menyangka salah satu anaknya akan menikah dengan warganegara Belanda, dan cucunya akan berkewarganegaraan Belanda , negara yang mati-matian ditentangnya dalam perjuangan memerdekakan Indonesia. Kartika anaknya dari Ratna Sari Dewi menikah dengan anak dari CEO raksasa elektronik Philips dan sang mantu sendiri adalah Presiden Direktur Citibank-Europe. Berikut ini adalah beritanya yang termuat dalam Indonesia Media koran online dari diaspora Indonesia di AS:
Sekembalinya dari Indonesia, Kartika kembali disibukkan dengan aktivitasnya memimpin Yayasan Kartika Sukarno. Gen energik dan tangkas yang diturunkan dari ibunya memberikan bantuan besar untuk tugasnya mengkoordinir usaha amal di bidang pendidikan dasar, kebudayaan dan kesejahteraan ibu-anak. Dari kantor pusat yayasan ini di Amsterdam, Kartika acap bolak-balik ke berbagai sekolah di Indonesia, mendistribusikan bantuan demi pendidikan yang lebih baik.
Sama seperti selebritis di mana pun, peristiwa penting bernama pernikahan yang digelar
oleh seorang pesohor pasti menjadi sorotan penting media massa dan publik. Tapi,
Megawati menandatangani sebagai saksi
sorotan itu malah dianggap mengganggu, tentu bisa dipahami mengapa ada orang terkenal yang malah menyembunyikan perkawinannya. Tanpa banyak yang tahu, Kartika menikah di Hotel Intercontinental Amstel, Amsterdam tanggal 2 Desember 2005. Tak jauh berbeda dengan ibunya,  Kartika pinter dalam memilih pendamping hidup. Suaminya adalah Frits Frederik Seegers, Presiden Citibank Eropa asal Belanda. Ayah Seegers juga bukan orang sembarangan, karena posisinya ialah CEO raksasa elektronik Negeri Kincir Angin, Philips.Kalangan media menilai, pernikahan itu seolah-olah disembunyikan dari publik, padahal banyak orang tahu tentang reputasi ibu Kartika.


Hanya keluarga dekat dan sahabat yang boleh hadir. Dalam pernikahan tersebut tampak kakak tiri Kartika yang juga pernah menjabat sebagai Presiden RI, Megawati Sukarnoputri. Diberitakan pula, para tokoh penting dari berbagai negara juga turut hadir memberikan selamat. Menurut majalah terbitan Belanda, Prive, edisi 7 Desember 2005, menyebut salah bahwa Kartika sebagai “Putri Megawati”. Gaun rancangan desainer mode ternama, Prada menjadi pilihan Kartika. Dilihat dari dekorasi, gaun pengantin, tamu yang datang serta tamu yang diundang, terlihat bahwa pesta pernikahan ini berlangsung dengan nuansa internasional. Tapi, Kartika tidak lupa dengan darah Indonesia yang mengalir dalam tubuhnya. Salah satu sesi acara pernikahan mewahnya diisi oleh penampilan tari tradisional Jawa. Saksi yang tidak bisa diabaikan kehadirannya dalam pesta pernikahan itu adalah penulis biografi ayah Kartika, Cindy Adams.
Menurut keterangan Cindy, acara itu dihadiri oleh tamu-tamu dari berbagai negara. Bahkan, bahasa Inggris menjadi bahasa keempat yang dipakai dalam resepsi. Kebanyakan tamu malah berasal dari Indonesia, Jepang, Prancis, Swiss, Amerika
Kartika muda bersama ibu
Serikat, Inggris,Scandinavia, German, Brasil, dan Italia. Mengapa Prancis?? Karena Kartika dibesarkan di Montaigne Avenue, Paris. Sementara itu, Swiss adalah negara tempat Kartika bersekolah. New York sendiri merupakan tempat tinggalnya, dan London tak lain tempat pasangan pengantin itu menetap. Tamu-tamu dari berbagai kebangsaan itu jelas menunjukkan luas dan beragamnya pergaulan global Kartika dan ibunya. Begitulah Kartika yang meskipun sudah berpisah dengan ibunya, tapi masih mengikat hubungan yang akrab.  Dalam artikelnya di New York Society Literati, Cindy Adams menulis, 60 tahun lalu tidak akan ada yang mengira hal ini terjadi. ” Almarhum Sukarno pasti tidak menyangka akan memiliki cucu dari bekas penjajah negerinya, Belanda,” (IM)


This post was submitted by Charlie Chen - Indonesia Media.

Sumber :
KARTIKA SARI DEWI – Bagian ke-3 Tamat | Indonesia Media Online

Tenggak Bir, Kartika Sari Dewi Sukarno Dihukum Cambuk


KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Seorang model Malaysia, Kartika Sari Dewi Shukarno, akan jadi perempuan pertama di Asia Tenggara yang dicambuk karena minum alkohol di tempat umum. Kartika meminta agar hukuman terhadapnya dilakukan di tempat umum juga.
credit : website99.blogspot.ca
Kartika, Kamis, mengatakan, jika tujuan hukuman dari pengadilan syariah adalah untuk memberi contoh bagi orang-orang Muslim yang lain, pencambukan harus dilakukan di tempat terbuka. "Mari membuatnya menjadi transparan," katanya.

"Kami ingin menantang mereka," tambah ayah Kartika, Shukarno Abdul Muttalib. "Undang-undang itu agak menyimpang. Mereka bilang mereka adalah tuan-tuan yang ingin menjaga nilai-nilai. Maka publik harus menilai seberapa santun pelaksanaannya."
Sebuah pengadilan syariah di negara bagian Pahang, Malaysia, mendenda Kartika sebesar 1.400 dollar AS (5.000 ringgit Malaysia) dan menghukumnya enam kali lecutan dengan rotan atas kesalahan meminum bir di sebuah bar hotel dua tahun lalu.
Kartika (32) adalah seorang model paruh waktu. Ia mengunjungi Malaysia dari Singapura, tempat dia tinggal dengan suami dan dua anaknya. Dia terbukti bersalah dan telah membayar denda.

Malaysia, yang menyebut dirinya negeri Islam moderat, melarang penduduk Muslim, termasuk orang Muslim yang mengunjungi negeri itu, mengonsumsi alkohol.
credit :website99.blogspot.ca
Malaysia punya dua sistem pengadilan. Di negeri jiran itu pengadilan syariah jalan berdampingan dengan hukum sipil di seluruh negeri. Pengadilan sipil tidak dapat menangani perkara penggunaan alkohol dan tidak dapat membatalkan hukuman yang dijatuhkan oleh pengadilan syariah. Larangan konsumsi alkohol hanya berlaku untuk orang Muslim yang mencakup sekitar 60 persen dari jumlah penduduk. Penduduk beragama Buddha, Hindu, dan Kristen bebas minum alkohol.

Kasus Kartika bikin heboh. Banyak orang menyebutnya sebagai contoh lain dari pertumbuhan fundamentalisme agama di negera multiras itu.
Di negara bagian Kelantan di utara Malaysia, pemerintah setempat melarang perempuan Muslim menggunakan lipstik berwarna cerah dan sepatu hak tinggi. Larangan itu bertujuan untuk menjaga moral dan keluhuran perempuan, dan mencegah terjadinya pemerkosaan.

"Kami ingin menunjukkan kepada dunia bahwa kami bukan negeri para fundamentalis. Kasus ini membuat kami jadi sasaran olok-olokan," kata Ashli Chin, warga Kuala Lumpur.

Mohamad Isa Abd Ralip, Presiden Asosiasi Pengacara Syariah Malaysia, mengatakan, terlalu banyak komentar terkait kasus Kartika. "Itu bukan tentang menyebabkan rasa sakit. Itu tentang bagaimana mendidik orang lain dan memberi orang sebuah pelajaran," katanya.

Menurut Mohamad Isa, dalam hukuman cambuk, terhukum tetap berpakaian lengkap dan tukang cambuk tidak dapat mengangkat tangan tinggi-tinggi. Cambukannya berupa tongkat rotan tipis sehingga tidak menyebabkan luka di kulit.

Menurut Mohamad Isa, hukuman terhadap Kartika menjadi unik karena dia memilih untuk menempuh hal itu, yang akan menjadikan dia perempuan pertama yang dicambuk karena minum alkohol.
Kartika akan diambil dari rumah ayahnya pada hari Senin. Hukuman cambuk akan dilakukan tujuh hari setelah itu. "Saya tidak takut. Saya merasa lega," katanya. "Saya ingin maju terus. Kasus ini telah mengganggu saya begitu lama.

Sumber:

Kompas.com

MUI: Tes Keperawanan Perlu Masuk Undang-undang


PAMEKASAN, KOMPAS.com — Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pamekasan, Jawa Timur, mendorong pemerintah untuk membuat undang-undang berkaitan dengan tes keperawanan bagi calon siswa untuk masuk sekolah.

Pasalnya, di Kabupaten Pamekasan saja, sudah ada konsensus bagi sekolah-sekolah yang harus mengeluarkan siswa jika sudah tidak perawan atau karena melakukan praktik seks bebas.

Zainal Alim, Sekretaris MUI Pamekasan, kepada Kompas.com, Selasa (20/8/2013), mengatakan fungsi undang-undang itu sebagai tindakan preventif kepada semua pelajar sehingga sekolah bisa mengetahui lebih awal moralitas siswanya.

"Jika di sekolah ada siswa yang mau naik kelas kemudian tidak perawan karena seks bebas, sekolah merasa tercoreng di tengah-tengah masyarakat karena tidak mampu memperbaiki moral anak didiknya," kata Zainal Alim.


Namun, imbuh Zainal, keperawanan tidak harus digeneralisasi karena persoalan hubungan seks saja. Dokter ataupun ahli keperawanan tahu ciri-ciri orang yang tidak perawan karena seks bebas, karena kecelakaan, ataupun karena olahraga berat.

Menurutnya, keperawanan yang berkaitan dengan hubungan seks saja yang diatur untuk tes masuk sekolah, sedangkan bagi yang karena kecelakaan ataupun karena olahraga tetap diberikan peluang untuk lulus seleksi.

Siswa yang tidak perawan, kata pria berambut putih ini, tidak perlu merasa dikucilkan. Sebab, pemerintah masih menyediakan sekolah paket yang bisa menampungnya. "Silakan yang tidak perawan ikut pendidikan paket yang sudah disiapkan oleh pemerintah," ujarnya.

Selain perlunya undang-undang, yang paling penting adalah penekanan pendidikan agama di sekolah-sekolah. Pendidikan agama tidak hanya diajarkan, tetapi harus dipraktikkan. Selama ini, pendidikan agama masih sekadar teori, sedangkan praktiknya masih jauh dari tujuan pendidikan.

"Kalau saya memandang, kenakalan remaja sekarang didominasi oleh pelajar. Ini sebuah tantangan bagi sekolah yang memiliki peran sebagai agen perubahan sosial, agen pendidikan," tandasnya.
Sumber :
 MUI: Tes Keperawanan Perlu Masuk Undang-undang - Kompas.com

Gara-gara Jokowi-Ahok, Iklan Prabowo, ARB, dan Wiranto-HT Tak Dilirik

http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRTjE1G-eQxq-xDW3CtYRrJx8tXDH86kCkB7M4_fRpX2qGn5eXcgQ
Jokowi bersama Kopassus

Walau pemilu presiden masih setahun lagi, tapi televisi swasta khususnya yang dimiliki oleh taipan ARB dan HT sudah gencar mengiklankan diri mereka untuk minta dipilih menjadi presiden RI 2014 nanti. Demikan juga Prabowo juga sibuk mengiklankan dirinya dengan dukungan dana yang cukup besar.
Tahukah anda berapa biaya sebuah iklan di televisi? Saya mengetahui dari sebuah media online disini, bahwa biaya iklan Wiranto dan Haritanoe sebesar 1 Milyar/hari. Wow perhari loh. Coba bayangkan. Seandainya uang itu digunakan untuk membangun sekolah gratis. Sudah berapa orang anak bangsa yang bisa melanjutkan sekolah.
Lain halnya dengan ARB, sebagai pemilik TV One dan ANTV, sepertinya leluasa untuk menayangkan iklannya dikedua televisi miliknya itu. Bahkan sepertinya dia melakukan interpensi agar bisa melakukan pencitraan bertubi-tubi di media miliknya itu. (Sumber).
Bayangkan saja menurut data yang diperoleh Tempo dari Komisi Penyiaran Indonesia, iklan Ical tayang 143 kali di TV One pada periode 1-30 April 2013. Adapun pemberitaan Ical di televisi yang sama pada periode 4-30 April 2013 sebanyak sembilan kali. (Sumber).
Demikian juga hal yang sama dilakukan Prabowo Subiyanto, sepertinya iklan Prabowo menyebar hampir diseluruh stasiun televisi. Sungguh pantastik kekayaan mereka yang setiap hari minimal membelanjakan untuk biaya iklan saja sebesar 1 milyar rupiah.
Pertanyaan yang timbul kemudian, apakah cara-cara itu efektif? Mungkin ya menurut mereka. Dimana dengan setiap hari wajah mereka tampil di televisi minimal para pemirsa tv mengenali wajahnya dan berharap menyoblos wajah yang sering dilihat di televisi itu.

Namun sayang, cara itu sudah tak efektif lagi. Itu hanya sebuah pemborosan dan merupakan pengeluran modal yang besar. Akhirnya jika mereka terpilih maka mereka akan menyedot lagi pundi-pundi dan kekayaan negeri ini untuk mengembalikan modalnya dan bahkan mempertinggi bukit harta simpanan mereka.
Kalau mereka memang sudah kaya raya, kenapa tidak patungan saja hartanya untuk membangun sekolah gratis, rumah sakit gratis, dan banyak fasilitas umum yang bisa digratiskan dengan kekayaan mereka itu. Jika memang benar-benar cinta negeri ini. Bukan cinta hartanya saja.
Lain halnya dengan sosok Jokowi-Ahok. Tanpa beriklan media selalu meliput mereka dengan gratis. Bahkan iklan bertubi-tubi muncul akibat menayangkan berita tentang Jokowi Ahok baik di televisi maupun media cetak dan media online.
Bahkan saya melihat fenomena iklan-iklan para capres itu sering diskip atau dipindah chanel oleh pemersa televisi. Saya pernah singgah disebuah rumah makan. Pemilik Rumah makan itu mengganti chanel iklan-iklan itu dengan berkomentar yang lucu menurut saya. “Jangan dipilih orang yang banyak bacot seperti ini”, katanya sambil memindah chanel tevisinya.

Di rumah juga saya melakukan hal yang sama. Bosan melihat iklan capres cepat-cepat langsung ganti chanel. Lebih asyik lihat berita tentang kesuksesan Jokowi-Ahok di DKI sambil berharap kesuksesan Jokowi untuk menjalankan programnya tidak hanya di DKI tapi di seluruh negeri.
 Sumber :
 Gara-gara Jokowi-Ahok, Iklan Prabowo, ARB, dan Wiranto-HT Tak Dilirik

Bahaya Mie Instant Bagi Kesehatan


Mie instan. Hampir setiap orang sudah pernah makan mie instan. Bahkan beberapa diantaranya seolah kecanduan mie instan. Dengan berbagai varian rasa yang ditawarkan, mie instan memang menggoda. Selain itu, alasan ekonomis dan kepraktisan juga menjadi hal yang membuat mie instan menjadi pilihan. Namun demikian, ternyata mie instan memiliki banyak potensi bahaya bagi kesehatan tubuh. Berikut ini bahaya di balik lezatnya mie instan bagi tubuh anda.

1. Terganggunya penyerapan nutrisi
Mi instan dapat menghambat kemampuan anak di bawah 5 tahun untuk menyerap nutrisi. Setelah sering mengonsumsi mi instan, banyak anak-anak balita mengalami kesulitan menyerap nutrisi dari makanan yang tepat.

2. Kanker
Selain dengan bungkus plastik, ada juga mi instan yang dikemas dengan bungkus yang mengandung styrofoam dan bisa langsung diseduh. Padahal styrofoam dikenal sebagai agen penyebab kanker.

3. Keguguran
Sejumlah wanita hamil yang makan mi instan selama kehamilan mengalami keguguran. Hal ini karena kandungan bumbu dan pengawet pada mi instan dapat mempengaruhi perkembangan janin.

4. Gangguan metabolisme
Konsumsi mi instan jangka panjang dapat mempengaruhi metabolisme tubuh. Hal ini disebabkan akumulasi dari zat-zat kimia beracun seperti pewarna makanan, pengawet dan aditif dalam mi.

5. Kerusakan organ
Mi instan mengandung propylene glycol, bahan anti-beku yang mencegah mi dari pengeringan dengan mempertahankan kelembaban. Tubuh menyerap zat tersebut dengan mudah dan terakumulasi di jantung, hati dan ginjal. Hal ini menyebabkan kerusakan dan kelainan organ, dan juga melemahkan sistem kekebalan tubuh.

6. Gangguan pencernaan
Mi instan dapat mengganggu sistem pencernaan. Konsumsi lanjutan dari mi instan mengakibatkan kembung, sembelit atau tidak teraturnya gerakan usus.

7. Obesitas
Mi instan adalah salah satu penyebab utama obesitas. Hindari mi instan karena mengandung sejumlah besar lemak dan natrium yang menyebabkan retensi air dalam tubuh.

8. MSG
Monosodium glutamate (MSG) digunakan untuk meningkatkan rasa mi. Sekitar 1-2 persen dari populasi alergi terhadap MSG. Ketika orang-orang yang alergi terhadap MSG mengonsumsinya, maka akan dapat menyebabkan rasa terbakar, panas di dada, kemerahan pada wajah, atau nyeri dan sakit kepala.

9. Tinggi natrium
Mi instan juga mengandung jumlah natrium yang tinggi. Kelebihan konsumsi natrium bisa menyebabkan hipertensi, penyakit jantung, stroke dan kerusakan ginjal. Jadi, hindari konsumsi mi instan berlebihan.

10. Junk food
Mi instan hanya dapat dianggap sebagai junk food dan tidak pernah menggantikan makanan bernutrisi. Hal ini karena mengandung sejumlah besar karbohidrat tetapi tidak ada vitamin, mineral atau serat. Mi instan juga mengandung banyak lemak jenuh dan lemak trans. Ini padat kalori dan memberikan efek negatif pada kesehatan.

Masih berselera makan mie instan? Selama masih ada makanan lain yg lebih sehat, sebaiknya jangan menjadikan mie instan sebagai makanan pokok. Terutama untuk bayi/ balita.

Demikian beberapa bahaya mie instan bagi kesehatan. Semoga bermanfaat!

Read more on
http://themaniax.blogspot.ca/2013/07/bahaya-mie-instan-bagi-kesehatan.html