Sementara itu tidak hanya Teman Ahok yang mengumpulkan KTP pihak-pihak lain juga turut latah mengumpulkan KTP. Ketua GMJ (Gerakan Masyarakat Jakarta) Fachrurozi Ishaq (gubernur Jakarta versi FPI), mengatakan, pihaknya sudah memulai mengumpulkan KTP sejak tiga bulan lalu.
"...... Target kami di bulan April mendatang, kami sudah bisa mengumpulkan KTP DKI diatas dua juta,” kata Fachrurozi dalam acara deklarasi mengusung Balon Gubernur Muslim DKI di Gedung Juang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (11/3).
Meski berbentuk partai politik, tim penjaringan Partai Gerindra ikut melakukan pengumpulan dukungan data KTP seperti yang dilakukan calon independen.
"Saya sedang menyiapkan dukungan buat cagub Gerindra sebanyak 2 juta KTP," ujar Ketua Tim Penjaringan Partai Gerindra Syarif ketika dihubungi, Minggu (13/3/2016).
Niat Prof.Yusril Ihza Mahendra untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2017 lawan Ahok ternyata tidak main-main, untuk itu ia bersama timsesnya sudah mengumpulkan fotocopy KTP rakyat sebanyak 2 juta. Tentu saja itu usaha yang serius, tanpa perlu Yusril membuat komunitas seperti TEMAN AHOK atau TEMAN YUSRIL, cukup ia kerahkan anak buahnya di Partai Bulan Bintang.
Mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid memberi isyarat mendukung Yusril untuk head-to-head melawan Ahok (detik.com), bahkan siap menyumbang ribuan fotocopy KTP lagi bila itu memang bisa dipakai untuk syarat maju melawan Ahok. Tidak itu saja, semua partai di kubu KMP pun bisa menyumbang fotocopy KTP dengan lebih banyak lagi, agar bisa mencapai kemenangan telak.
Semua usaha timses Yusril sebagai tandingan atas upaya pendukung Ahok yang sudah bisa mengumpulkan tandatangan warga Jakarta sebanyak 1 juta itu. Kesombongan mereka yang mengagul-agulkan diri akan mencapai kemenangan akan mereka jungkir balikkan secepat mungkin.
Dengan demikian terjadi pengumpulan KTP sebanyak 6 juta KTP diluar Teman Ahok, Jaringan Suka Lulung, relawan Adhyaksa Dault, Eki Pitung dsb. 6 juta KTP itu cukup untuk mengusung 4jt/530.000= 11 cagub.
Dengan demikian Pilgub DKI Jakarta 2017 mungkin ada 15 pasangan calon, melebihi tahun 2012 yang hanya 6 pasang , 4 jalur partai dan 2 jalur independent.15 pasang itu terdiri atas 3 paslon jalur partai dan 12 jalur independent ( Ahok + 11 paslon lainnya).
Setelah membuka konvensi calon gubernur muslim pada (25/02) lalu, Majelis Tinggi Jakarta Bersyariah (MTJB) mengumumkan nama-nama hasil penjaringan konvensi di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta, Jum’at (11/03/2016).
Ketua Dewan Pemilih MTJB, Fachrurozi Ishaq mengatakan pihaknya telah mandapatkan 15 orang yang akan mengikuti konvensi calon gubernur muslim.
“Ini untuk mewujudkan Jakarta yang bersih, berkah dan beradab,” ujarnya.
Kelima belas nama itu, terang Fachrurozi, ada yang memang mendaftarkan diri untuk mengikuti konvensi, ada juga yang dilamar oleh Majelis Tinggi untuk bergabung dalam konvensi.
“Tidak masalah dilamar ataupun melamar, yang penting menghasilkan calon pemimpin yang terbaik, itu adalah tujuan kami,” tegasnya.
Diantara nama yang disebutkan adalah Adhiyaksa Daud, Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, Ichsanuddin Noorsy, dan politisi muda Ir. Muhammad Sanusi (dalam tahanan KPK).
BACA TERKAIT :
GMJ Sukses Kumpulkan 1,3 Juta KTP Pendukung Cagub Muslim
Partai Gerindra Ikut Kumpulkan 2 Juta KTP untuk Cagubnya
http://www.cnnindonesia.com/nasional/20141203163615-20-15627/fahrurrozi-ishaq-jadi-gubernur-tandingan-ahok-saya-dipaksa/
http://piyunganonline.org/read/yusril-sudah-mengantongi-2-juta-fotocopy-ktp-untuk-maju.html#sthash.MU2k2Sl9.dpuf
http://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2016/03/12/90966/konvensi-majelis-tinggi-jakarta-bersyariah-jaring-15-orang-bakal-calon-gubernur-muslim.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar